Badminton World Federation (BWF) akhirnya merilis nama-nama atlet yang akan bertanding di ajang paling bergengsi akhir tahun ini, BWF Superseries. Delapan nama di setiap sektor telah dirilis, empat wakil Indonesia siap bertarung untuk memenangkan turnamen yang menyediakan uang tunai US$1.000.000, hadiah terbesar sepanjang sejarah, melebihi Indonesia Open yang hanya US$750.000.
BWF Superseries ini akan dihelat di Dubai pada 17-21 Desember sebagai penutup dari semua series yang telah lalu. Memberikan poin tinggi, posisi podium pertama tentu sangat diincar oleh nama-nama terpilih. Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan siap mengulang kesuksesan di Hongkong musim lalu, saat berdiri di podium tertinggi, bersanding dengan juara lainnya seperti Duo Denmark, Pedersen/ Juhl di Ganda Putri dan Fischer/ Pedersen di Ganda Campuran, yang siap kembali berkompetisi untuk menjadi juara bertahan.
Absennya dua juara bertahan musim lalu, Lee Chong Wei di Tunggal Putra dan Li Xuerui, yang masih dalam tahap rehabilitasi cedera, di Tunggal Putri, tentu menjadi peluang besar bagi saingannya untuk merebut gelar juara. Pebulutangkis asal Tiongkok, Chen Long digadang-gadang akan menjadi juara dengan saingan terberatnya adalah pebulutangkis Denmark, Jan O Jorgensen dan pebulutangkis yang sedang meroket, Kidambi Srikanth.
Tunggal Putri menjadi semakin menarik setelah absennya langganan juara, Li Xuerui. Duo Tiongkok, Wang Shixian dan Wang Yihan siap berjibaku untuk merebut gelar juara dengan Saina Nehwal yang menjadi saingan terberat mereka.
Posisi Indonesia memang bisa dibilang tidak begitu meyakinkan. terbukti dari empat wakil Indonesia yang akan ikut ajang ini, semuanya tidak terlalu diunggulkan. Tommy Sugiarto yang jadi andalan Indonesia di Tunggal Putra hanya menempati urutan ketujuh. Tontowi/ Lilyana yang selalu merepotkan pasangan Tiongkok pun tidak begitu diperhitungkan karena masih menempati posisi ketiga di bawah dua andalan Tiongkok.
Ahsan/ Hendra sebagai juara bertahan pun hanya berada di urutan keempat. Lebih parah di sektor Ganda Putri, Greysia/ Nitya menempati urutan terakhir, kedelapan. Meskipun begitu, statistik di atas kertas tetaplah tidak bisa jadi patokan. Untuk itu, terus berjuang dan harumkan nama Indonesia di kancah internasional!
Berikut list pebulutangkis yang akan ikut BWF Dubai Superseries:
Tunggal Putra
- Chen Long (China)
- Jan O Jorgensen (Denmark)
- Son Wan Ho (Korea)
- Kidambi Srikanth (India)
- Kento Momota (Japan)
- Hans-Kristian Vittinghus (Denmark)
- Tommy Sugiarto (Indonesia)
- Kenichi Tago (Japan)
Tunggal Putri
- Wang Shixian (China)
- Wang Yihan (China)
- Saina Nehwal (India)
- Ratchanok Intanon (Thailand)
- Sung Ji Hyun (Korea)
- Tai Tzu Ying (Chinese Taipei)
- Bae Yeon Ju (Korea)
- Akane Yamaguchi (Japan)
Ganda Putra
- Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong (Korea)
- Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin (Chinese Taipei)
- Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa (Japan)
- Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia)
- Liu Xiaolong/Qiu Zihan (China)
- Chai Biao/Hong Wei (China)
- Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark)
- Ko Sung Hyun/Shin Baek Choel (Korea)
Ganda Putri
- Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Japan)
- Reika Kakiiwa/Miyuki Maeda (Japan)
- Tian Qing/Zhao Yunlei (China)
- Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl (Denmark)
- Luo Ying/Luo Yu (China)
- Chang Ye Na/Kim So Yeong (Korea)
- Jung Kyung Eun/Kim Ha Na (Korea)
- Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari (Indonesia)
Ganda Campuran
- Xu Chen/Ma Jin (China)
- Zhang Nan/Zhao Yunlei (China)
- Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia)
- Ko Sung Hyun/Kim Ha Na (Korea)
- Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam (Thailand)
- Chris Adcock/Gabrielle Adcock (England)
- Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark)
- Michael Fuchs/Birgit Michels (Germany)