Pembahasan di artikel ini
Diungkapkan oleh Elcomsoft, perusahaan hacking tools iPhone asal Rusia, yang menyatakan bahwa Apple diam-diam merekam catatan panggilan telepon (call logs) pada setiap perangkat iPhone selama empat bulan terakhir. Data rekaman kemudian diunggah di iCloud secara real time oleh Apple.
Apple pun menyimpan rekaman lain berupa video call pengguna iPhone dan diunggah ke iCloud. Sementara panggilan lain yang dicatat berupa missed call dari WhatsApp serta Skype, dikutip dari Kompas Tekno (21/11/2016).
“Rekaman bisa dikirim ke server Apple tanpa diketahui oleh pengguna, atau bahkan tanpa izin,” dikatakan oleh CEO Elcomost, Vladimir Katalov.
Sementara sistem iCloud pada Apple sudah terkoneksi secara otomatis di beberapa software. Apabila di non-aktifkan beberapa software jadi tidak bisa digunakan.
Sebenarnya bukan rahasia lagi apabila perangkat yang menggunakan system cloud diam-diam mengawasi penggunanya. Ini mungkin tidak hanya terjadi pada Apple saja, tetapi perangkat lain yang juga menggunakan cloud storage. Hanya saja kita tidak tau apa saja yang direkam selama beraktivitas.
Untuk menghindari kejadian seperti ini, kita harus cermat membaca terms and conditions ketika akan membeli atau menyematkan (install) software. Hal ini untuk mengetahui peraturan dan kontrak sebelum kita benar-benar menandatangani perjanjian. Selain itu, berhati-hatilah dalam mengambil file yang nantinya akan tersimpan otomatis di cloud storage kare file akan otomatis dikirim ke server.