aefanas

Pantai Klayar (Masih) Anti Mainstream

Pantai Klayar, Pacitan
Pantai Klayar, Pacitan

Tidak hanya nyiur melambai pohon kelapa yang akan kalian temukan di Pantai Klayar. Tapi juga berbagai keindahan alam yang jarang didapati di pantai lain, seperti air mancur alami, dan batu serupa Spinx.

Beberapa waktu yang lalu, saya bersama beberapa teman menyempatkan berwisata ke Klayar, salah satu pantai di daerah Pacitan, Jawa Timur. Kurang lebih dibutuhkan waktu sekitar 3,5-4 jam untuk mencapai pantai ini menggunakan sepeda motor dari Yogyakarta. Kami melewat jalur Wonosari-Gunung Kidul-Pracimantoro-Pacitan.

Tidak terlalu sulit mencapai Kalayr, cukup ikuti tanda-tanda di pinggir jalan yang menunjukkan arah Pacitan. Dari jalan beraspal masih masuk lagi untuk mencapai pantai, jalan ini lah yang sedikit menyulitkan jika wisatawan mengendarai mobil. Namun masih memungkinkan kok mobil untuk masuk.

Rasa lelah menempuh perjalan yang cukup lama terbayar sudah ketika memandangi Klayar. Pantainya masih bersih, sepi lagi. Apalagi kami sampai di sana ketika menjelang sore. Langit jingga dipadukan dengan laut yang biru, keindahan yang tiada duanya. Keesokan harinya kami baru mengeskplorasi keindahan dan keunikan pantai Klayar.

Pantai Klayar, Pacitan
Pantai Klayar, Pacitan

Kalayar terkenal dengan batu-batu besar dengan bentuknya yang beragam. Banyak orang mengatakan seperti patung Spinx di Mesir. Uniknya lagi, batu berbentuk ini merupakan ukiran alam, hasil kikisan air laut dan angin. Selain itu ada air mancur alami. Air mancur ini muncul dari terjangan ombak yang menerpa batu-batu yang bercelah, sehingga air naik dari celah batu dan terbentuklah air mancur alami. Tapi jangan sembarangan dalam menyaksikan air mancur alami ini, harus ditemani pemandu karena medannya adalah batu-batu licin.

Tetaplah jadi wisatawan yang bertanggungjawab dengan menjaga kebersihan lingkungan wisata pantai Klayar dan tidak merusak fasilitas yang ada. Selamat berwisata!

 Oleh: Kenia Intan Nareriska @keniaintan

Latest articles