aefanas

Yaya: City Tidak Menaruh Respek kepada Saya

Kekecewaan kembali diungkapkap Yaya Toure kepada Manchester City setelah kematian adik kandungnya.
yaya

Tepat di hari ulang tahunnya, Yaya merasa dilupakan begitu saja oleh City mengingat tidak seorang pun memberinya ucapan selamat. Hal ini tentu sangat menyakitkan karena dirinya menjadi salah satu kunci kesukesan The Citizen merebut kembali gelar juara yang sebelumnya sempat digondol tentangga sebelah.

Hal ini pertama kali diungkapan oleh sang agen, Dimitri Seluk yang menjelaskan bahwa sang pemain merasa tidak dihargai oleh klubnya meskipun sudah memberi segala kemampuannya. ”Tidak seoang pun di City yang memberinya ucapan ulang tahun. Sangat menyakitkan,” ungkap Seluk.

Kekecewaan kembali dialami Yaya untuk kedua kalinya. Pada beberapa waktu yang lalu, Yaya tidak diizinkan untuk menetap di Manchester guna bertemu dengan adiknya yang sedang sakit, Ibrahim Toure karena harus pergi ke Abu Dhabi untuk merayakan gelar Liga Premier bersama klubnya. Pada perkembangannya, Ibrahim Toure meninggal dunia pada usia ke-28 tahun akibat mengidap kanker.

“City tidak memberikan izin kepada saya untuk menetap bebrapa hari,” ujar Yaya.

“Saya pergi merayakan gelar juara di Abu Dhabi ketika saudara saya sedang sakit. Tapi, untungnya ada Kolo (Toure) disampingnya.

“Setelah (meninggalnya Ibrahim) saya menyalahkan diri sendiri karena tidak berusaha keras untuk tetap tinggal. Mereka tidak menaruh respek terhadap saya.

“Padahal, mereka tahu tentang kerisauan saya berbulan-bulan melihat kondisi adik saya. Empat bulan terakhir mungkin menjadi momen tersulit dalam hidup. Ketika anda pulang ke rumah dan melihat kondisi orang yang anda sayang, namun anda tidak tahu apa yang dapat anda lakukan, tentu sangat menyakitkan,” tambahnya.

Penulis: Abiyoga Anantya @abiyog_a

Latest articles